Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro mendukung langkah Fabio Quartararo yang bertahan di Monster Energy Yamaha.
Ini komenter Aleix Espargaro soal keputusan besar Fabio Quartararo untuk bertahan di Yamaha. Menurutnya, Fabio Quartararo tidak semata-mata bertahan di Yamaha karena uang.
Memang, keputusan Quartararo bertahan di Yamaha – yang tengah kesulitan – dirumorkan memberinya gaji terbesar di MotoGP saat ini.
Sementara itu, Espargaro tengah menimbang apakah dia akan terus membalap di MotoGP atau pensiun tahun depan.
Dia membandingkan keputusannya dengan Quartararo kepada AS: “Untuk pasar secara umum, hal itu mungkin berubah, tetapi bagi saya tidak ada yang berubah karena saya berada dalam posisi yang sangat berbeda.”
Espargaro juga membela keputusan Quartararo bertahan dan menambahkan, “Ada banyak orang yang mengkritik perpanjangan kontraknya dan saya tidak memahami kritik tersebut.”
“Ini adalah permainan poker dan semua orang tahu kartu yang mereka miliki. Saya pikir dia telah mengambil pilihan terbaik yang dia punya, bukan hanya demi uang,” katanya.
Seperti GPNesia kutip dari berita Crash, “Dia berada di tim yang dia kenal, dia pernah menjadi juara dunia bersama Yamaha.”
“Mereka telah melakukan banyak perubahan yang tidak harus terlihat dari hari ke hari, namun dalam jangka menengah. Dan saya pikir dia telah memahaminya.”
“Sulit baginya untuk mengambil risiko sekarang karena dia tidak akan bisa pergi ke pabrikan Ducati, misalnya. Saya tidak menganggapnya aneh sehingga dia memperbaruinya.”
“Jika saya berada di posisinya, saya akan melakukan hal yang sama.”
Kontrak baru Quartararo akan meningkatkan saldo banknya secara signifikan, tapi di saat bersamaan dia juga menunggu dengan cemas hasil dari kemajuan yang direncanakan Yamaha.
Setidaknya proses pengembangan Yamaha akan terbantu oleh regulasi konsesi baru yang memberi mereka akses ke berbagai kemudahan, termasuk perubahan spesifikasi mesin di tengah musim.
Yamaha juga berencana untuk memiliki tim satelit di 2025 untuk menggandakan kehadiran mereka di grid, yang sangat krusial dalam pengumpulan data.
Fabio Quartararo Resmi Bertahan di Yamaha
Fabio Quartararo membuat kejutan dengan memilih memperpanjang kontrak bareng Yamaha sampai MotoGP 2026.
Kejutan karena awalnya Fabio Quartararo diyakini bakal menerima pinangan pabrikan lain seperti Aprilia karena performa buruk motor Yamaha YZR-M1.
Namun juara dunia MotoGP 2021 itu justru teken perpanjang kontrak yang diberitakan membuatnya jadi salah satu pembalap MotoGP dengan bayaran termahal.
Anggapan Fabio Quartararo mata duitan pun muncul. Namun pembalap paling senior di MotoGP, Aleix Espargaro tidak setuju dengan pendapat rider berusia 21 tahun itu memperpanjang kontrak bersama Yamaha karena alasan uang.
“Ada banyak orang yang mengkritik pembaruan kontraknya dan saya tidak mengerti kritik tersebut. Ini adalah permainan poker dan semua orang tahu kartu yang mereka miliki,” kata Fabio Quartararo.
“Saya pikir dia telah mengambil pilihan terbaik yang dia miliki, tidak hanya soal faktor uang. Dia berada di tim yang dia tahu, dia telah menjadi juara dunia dengan Yamaha,” tambahnya.
Aleix Espargaro turut mengatakan proyek yang ditawarkan Yamaha tampaknya membuat Fabio Quartararo tertarik. Sehingga sang pembalap memutuskan untuk bertahan.
“Mereka telah membuat banyak perubahan yang tidak harus terlihat dari satu hari ke hari berikutnya, tetapi dalam jangka menengah. Dan saya rasa ia telah memahaminya,” kata Aleix Espargaro.
“Sulit baginya untuk mengambil risiko sekarang. Jadi saya tidak melihatnya sebagai hal yang aneh bahwa ia memperbarui kontrak bersama Yamaha.”
“Jika saya berada di posisinya, saya juga akan melakukan hal yang sama,” tambahnya.
Baca berita terbaru hari ini seputar MotoGP, Moto2, Moto3, F1 dan Otomotif di GPNesia.com melalui Google News + Facebook
