Markus Flasch, CEO BMW Motorrad, menyatakan minatnya untuk masuk ke MotoGP setelah kemenangan timnya di World Superbike Catalunya.
Pada tanggal 23 Maret 2024, BMW meraih kemenangan pertamanya di World Superbike (WSBK) sejak 2013 di Barcelona. Kemenangan ini diraih oleh Toprak Razgatlioglu, pembalap tim pabrikan BMW.
Flasch, yang merupakan penggemar berat balap, hadir langsung untuk menyaksikan kemenangan Razgatlioglu. Dia mengaku terkesan dengan kinerja tim dan kolaborasi antara Razgatlioglu dan Michael van der Mark.
“Saya menyukai apa yang saya lihat dalam hal sikap dan profesionalisme dari tim. Saya juga sangat senang dengan kinerja para rider. Kerja sama antara Michael dan Toprak di babak kualifikasi sangatlah fantastis. Itulah yang ingin saya lihat. Itu mewujudkan nilai-nilai dari brand kami. Saya sangat bangga,” ungkap Flasch.
Kemenangan di Barcelona semakin memperkuat target BMW untuk memenangkan kejuaraan WSBK musim ini. “Saya sudah berbicara dengan Shaun (bos tim) dan dia mengatakan sangat senang dengan dukungan dari BMW. Tujuannya adalah memenangkan kejuaraan,” imbuh Flasch.
Minat BMW Masuk MotoGP
Dalam beberapa pekan terakhir, Flasch telah menunjukkan minatnya untuk membawa BMW ke MotoGP. Dia pernah terlibat di MotoGP sebagai kepala BMW M dan memiliki pengetahuan tentang kelas premier ini.
“Bukan rahasia lagi bahwa saya memiliki hasrat yang besar untuk MotoGP,” kata Flasch.
Namun, Flasch menegaskan bahwa BMW tidak akan terburu-buru mengambil keputusan. “Tugas kami adalah meraih kesuksesan di World Superbike. Di saat yang sama, kami juga melihat ke mana arah WSBK dan apakah masuk akal bagi kami untuk mengambil langkah maju.”
Flasch menekankan bahwa BMW ingin mencapai tujuannya di Superbike terlebih dahulu sebelum melompat ke MotoGP. “Masih terlalu dini untuk mengatakan apapun tentang hal itu,” ia menandaskan.
Tahun 2027 bisa menjadi waktu yang tepat untuk terlibat dalam MotoGP. Pasalnya pada saat itu, regulasi baru akan diperkenalkan.
Selain itu, larangan penggunaan perangkat ketinggian juga sedang dibahas di belakang layar. Kartu-kartu akan dirombak dan semua pabrikan harus memulai dari awal.
Baca berita terbaru hari ini seputar MotoGP, Moto2, Moto3, F1 dan Otomotif di GPNesia.com melalui Google News + Facebook