Jorge Martin mengungkapkan kesulitannya untuk mengalahkan Francesco Bagnaia pada MotoGP Belanda 2024 yang digelar pada Minggu (30/6/2024) lalu.
Bahkan, kondisi tersebut tidak akan berubah meskipun Martin tidak terkena penalti turun tiga posisi saat start, yang membuatnya memulai dari posisi ke-5.
“Saya tidak berpikir bahwa saya punya kesempatan menjadi yang pertama di pekan kemarin. Pada kualifikasi, saya hanya selisih tipis dan mungkin bisa untuk meningkatkan performa sedikit saat laga utama,” ujar Martin dikutip dari Crash, Rabu (3/7/2024).
“Namun harapan tersebut ternyata mustahil. Pecco (panggilan akrab Bagnaia) berada di level yang berbeda,” lanjutnya.
Meskipun demikian, Jorge Martin merasa puas bisa menyelesaikan balapan dengan posisi kedua. Hal ini membuatnya tetap memimpin klasemen MotoGP 2024 meskipun dominasinya mulai menurun.
Martin saat ini masih memimpin klasemen dengan 200 poin, unggul 10 angka dari Bagnaia yang berada di posisi kedua.
“Saya merasa tampil sempurna dan bisa balapan dengan sangat baik. Saya melihat catatan waktu dan saya kagum melihat cepatnya kami di lintasan,” kata Martin.
“Namun tetap saja dia memperlebar catatan waktu sepersepuluh detik tiap lap. Usaha saya tidak cukup (untuk meraih kemenangan) namun saya bahagia dengan podium ke-50 dalam karier saya,” tutupnya.
Baca berita terbaru hari ini seputar MotoGP, Moto2, Moto3, F1 dan Otomotif di GPNesia.com melalui Google News + Facebook
