Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, mengakui bahwa Ducati berada selangkah lebih kompetitif dibandingkan timnya setelah tes MotoGP Qatar 2024 selesai.
Espargaro, yang menjadi pembalap tercepat non-Ducati di kedua tes pramusim, mengatakan bahwa dia membutuhkan sedikit lebih banyak tenaga untuk bisa bersaing dengan para pembalap Ducati.
“Bukan di level lain, tapi mereka (Ducati) satu langkah lebih kompetitif daripada kami,” kata Espargaro kepada MotoGP.com. “Pada time attack, jika ingin bertarung dengan mereka, kami memerlukan tenaga sedikit lebih banyak.”
Espargaro menyelesaikan tes hari terakhir di posisi ketiga, di belakang dua pembalap Ducati, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini. Delapan besar timesheet didominasi oleh lima pembalap Ducati, menunjukkan kekuatan pabrikan Italia tersebut.
Meskipun Ducati unggul dalam hal kecepatan satu lap, Espargaro yakin Aprilia bisa lebih dekat saat balapan.
“Kami bisa lebih dekat saat balapan. Tetapi, sebelumnya Anda tentu perlu melakukan kualifikasi dengan baik, tetapi kami melewatkan sesuatu. Dengan cengkeraman ekstra, kami tidak bisa memaksimalkan keuntungan itu.“
Espargaro mengatakan dia sudah mencoba segalanya untuk bisa lebih dekat dengan Ducati, tetapi dia merasa sudah mencapai batas kemampuan motornya.
“Saya mencoba segalanya selama beberapa hari ini untuk bisa lebih dekat dalam satu lap karena saya tahu ini sangat penting,” kata Aleix Espargaro. “Saya merasa seperti berada pada batas kemampuan motor.”
Meskipun demikian, Espargaro menunjukkan performa gemilang dalam simulasi balapan. Ia mampu menyelesaikan beberapa lap dengan waktu 1m 51s dan merasa yakin bisa lebih dekat dengan Ducati pada hari balapan.
“Saya merasa seperti berada di batas kemampuan motor,” ujar Espargaro. “Dengan ban medium, saya senang dan sangat cepat. Namun, dengan ban lunak, kami perlu meningkatkannya.”
Espargaro mencatat waktu terbaik yang jauh melampaui rekor lap resmi sirkuit Losail. Namun, Bagnaia masih unggul lebih dari 0,3 detik. Hal ini membuat Espargaro menjagokan Bagnaia sebagai favorit untuk musim 2024.
“Juara dunia [Bagnaia] adalah pembalap yang harus dikalahkan,” tegas Espargaro. “Dia terlihat kuat sejak awal dan dia adalah pembalap yang perlu diwaspadai.”
Espargaro dan tim Aprilia masih memiliki waktu untuk meningkatkan performa motor mereka sebelum seri pembuka MotoGP 2024 di Qatar pada 24-26 Maret mendatang.
Baca berita terbaru hari ini seputar MotoGP, Moto2, Moto3, F1 dan Otomotif di GPNesia.com melalui Google News + Facebook