Santi Hernandez merasa puas dengan performa Joan Mir, kendati kerjasama yang mereka bangun belum membuahkan hasil maksimal.
Mantan kepala kru Marc Marquez itu masih merasa puas dengan performa Joan Mir pada seri pembuka MotoGP Qatar 2024, kemarin.
MotoGP musim 2024, Santi Hernandez menjadi kepala kru untuk Joan Mir di Repsol Honda.
Santi Hernandez mengatakan, “Kami memulai musim bersama Joan pada tes di Valencia, jadi ini kurang lebih tentang memahami apa yang dia butuhkan.”
“Tentu saja, setelah sekian lama bersama Marc Marquez, segalanya menjadi sangat berbeda. Hal positifnya bagi saya adalah dia adalah seorang pembalap yang ingin belajar,” katanya.
Dia melakukan pendekatan secara terbuka dan menaruh kepercayaan kepada Joan Mir. “Karena semuanya masih baru baginya. Kita sama-sama belajar.”
Target utamanya adalah agar dapat menyesuaikan diri sebaik mungkin, yaitu menyinkronkan hubungan antara pembalap dan moderator teknis sebaik mungkin.
“Saya senang dengannya. Target kami adalah menjadi yang teratas, namun tentu saja kami tidak berada dalam situasi terbaik saat ini.”
Namun Honda terus bergelut dengan permasalahan di musim baru. Catatan waktu pada tes Qatar mengecewakan, Mir hanya finis ke-13 di balapan utama dan finis ke-15 di sprint race di sirkuit Lusail.
Bahkan rekan setim barunya Luca Marini benar-benar ketinggalan. Meski begitu, segalanya telah membaik sejak tes pertama musim ini, meski Honda tertinggal dari pabrikan Eropa.
Ada banyak hal yang dipertaruhkan Joan Mir tahun ini, karena dia merupakan salah satu pembalap yang kontraknya akan habis pada akhir musim. Tapi dengan Santi Hernandez, Mir memiliki pendukung terbaik di sisinya.
Baca berita terbaru hari ini seputar MotoGP, Moto2, Moto3, F1 dan Otomotif di GPNesia.com melalui Google News + Facebook